Kurikulum merdeka, saat ini dunia pendidikan tidak lagi terpaku pada metode belajar kaku dan menjemukan. Para tenaga pendidik dan orang tua semakin menyadari pentingnya menjaga semangat belajar anak-anak agar selalu menyenangkan. Terlebih untuk anak-anak tingkat TK (Taman Kanak-kanak) yang masih senang dengan dunia bermain. Salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan dan sedang popular adalah metode pembelajaran loose parts.
Majelis Pendidikan Katolik (MPK) Keuskupan Agung Jakarta kembali mengadakan perlombaan untuk Lembaga Pendidikan Katolik tingkat Taman Kanak-kanak (TK) yang berada di wilayah KAJ. Ada 45 sekolah TK yang mengikuti “Lomba Setting Lingkungan Main Dengan Media Loose Parts” untuk Guru TK MPK KAJ bertempat di TK Pangudi Luhur, Jakarta Selatan (1/02/2025).
TK Santo Markus II mengikuti kegiatan perlombaan ini dengan topik, Jesus is My Superhero dan sub topik, “Lima Roti dan Dua Ikan.” Sekolah TK St.Markus II yang diwakili oleh Ibu Henny dan Ibu Rani, mengikuti perlombaan dengan semangat dan gembira. Seluruh bahan yang digunakan dalam lomba sudah disiapkan bersama para Guru dan karyawan sebelum hari pelaksanaan lomba.
Pada kegiatan ini anak-anak diajak untuk mencintai Yesus dan sesama manusia. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan membaca buku, menyusun peta konsep, eksplorasi tentang berbagai kegiatan yang dilakukan selama bulan Januari 2025. Adapun tujuan dari pembelajaran ini antara lain; anak mengenali nilai agamanya sesuai dengan ajaran Katolik dan mengenal tokoh-tokoh dalam Alkitab, anak berpratisipasi aktif dalam mempraktikkan ajaran katolik dengan terbiasa mengucap doa sebelum dan sesudah kegiatan. Mengeksplorasi sumber daya di sekitar (sebagai alat dan/atau bahan) untuk mengembangkan fungsi motorik kasar dan motorik halus.
Puji Tuhan, dalam perlombaan ini Tim TK Santo Markus II memperoleh Juara I Tingkat Wilayah dan Juara Umum Tingkat Pusat MPK-KAJ.
Mengenal Media Loose Parts
Media loose parts adalah media lepasan. Semua mainan atau barang yang bisa dibongkar pasang dan dapat dimainkan, dimanipulasi anak sesuai keinginan mereka. Loose parts merupakan barang terbuka yang mudah ditemui di lingkungan rumah. Barang-barang yang dapat digunakan sebagai media loose part antara lain :
- Bahan alam seperti tanah, pasir, batu, kerikil, daun, ranting, biji-bijian, bunga, dan lain-lain.
- Barang-barang bekas kemasan seperti kardus susu, bekas tisu, bekas gulungan benang, dan lain-lain.
- Bahan plastik diantaranya sedotan, botol-botol plastik, tutup botol, kancing baju, dan lain-lain.
Benang dan kain seperti pita, kapas, kain perca, jenis tali-tali woll, rafiya, dan lain sebagainya.
Metode loose part sebenarnya adalah jenis pembelajaran yang memanfaatkan benda-benda sederhana dan tidak terstruktur untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas anak. Metode ini sesuai dengan spirit belajar alami anak-anak, di mana mereka bebas bereksperimen dengan segala macam hal. Benda-benda seperti batu, kayu, daun, kain, dan berbagai benda sehari-hari lainnya dapat digunakan dalam pembelajaran dengan metode loose part.
Selamat kepada TK Santo Markus II atas prestasi yang telah diperoleh. Semoga semakin menjadi sarana berkat bagi proses pembelajaran, pertumbuhan dan perkembangan seluruh peserta didik.
Sekolah Santo Markus,
“Menjadi komunitas pembelajar yang berkarakter, cerdas, unggul, dijiwai cinta kasih.”
